Palopo, 7 Juli 2025 – Suasana penuh semangat dan haru mewarnai pertemuan perdana santri dan santriwati di lingkungan Pesantren Modern Datok Sulaiman (PMDS) Palopo yang digelar pada Senin, 7 Juli 2025. Acara ini dirangkaikan dengan Temu Silaturahim beserta orangtua santri dan satriwati. Pembukaan Tahun Ajaran Baru 2025/2026, bertempat di Gedung Baru PMDS Opu Daeng Risaju.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam menyambut wajah-wajah baru para santri serta menegaskan kembali komitmen pesantren dalam membangun pendidikan Islam yang unggul, modern, dan berperadaban.
Dalam sambutannya, Ketua Yayasan PMDS, Dr. Syarifuddin Daud, menyampaikan selamat datang kepada seluruh santri dan wali santri yang hadir. Ia menegaskan bahwa PMDS adalah lembaga pendidikan yang memadukan nilai-nilai keislaman, intelektualitas, dan kemodernan.
“Selamat datang di pondok pesantren yang tidak hanya mendidik dengan ilmu, tetapi juga membentuk karakter Islami yang berperadaban modern,” .
Dr. Syarifuddin juga menyinggung sejarah panjang dan prestasi yang telah ditorehkan oleh para santri dan santriwati PMDS, baik di tingkat lokal, nasional, hingga internasional, sebagai bukti nyata kualitas dan konsistensi pondok dalam melahirkan generasi yang unggul.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Kementerian Agama Kota Palopo, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi dalam menyediakan pendidikan yang bermutu.
“Kami di Kementerian Agama memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa pendidikan di lingkungan pesantren berlangsung secara bermutu, baik dari sisi peserta didik maupun tenaga pendidiknya,”
Menutup sambutannya, Kepala Kemenag Kota Palopo secara resmi membuka Tahun Ajaran Baru 2025/2026, disambut antusias oleh seluruh santri yang hadir di aula baru PMDS.
Harapan dan Semangat Baru.
Di akhir kegiatan, seluruh santri diimbau untuk menjadikan momentum awal tahun ini sebagai pijakan semangat untuk terus fokus belajar, menggapai cita-cita, dan membanggakan orang tua.
Dengan semangat baru, PMDS kembali menegaskan perannya sebagai institusi pendidikan Islam yang tak hanya berorientasi pada ilmu pengetahuan, tetapi juga pada pembinaan karakter dan akhlak mulia.